NEWS
DETAILS
Selasa, 05 May 2020 11:37 - Honda Community Jawa Timur

Dalam kondisi saat ini di rumah saja atau stay at home maupun work from home sangat tepat. Aktivitas diluar rumah tidak dilakukan bila nggak penting sekali. Termasuk berkendara dengan kendaraannya.

Kegiatan yang banyak dilakukan di rumah, membuat motor dan perlengkapan berkendara jadi jarang dipakai. Motor hanya terparkir dengan dipanasi tiap hari.

Sedang perlengkapan berkendara, banyak digantung. Mumpung lagi di rumah dan perlengkapan gak dipakai, yuk dirawat. Salah satu perlengkapan berkendara yang dirawat ini helm.

Untuk helm dengan busa dan kain dengan model knock down bisa dicopot dulu. Namun bagi helm dengan busa atau kain yang tidak bisa dicopot jangan sampai dilepas. Bisa merusaknya.

Sebelum dibersihkan dengan pakai air, bisa menggunakan alkohol kadar ringan atau disemprot anti bakteri untuk helm yang banyak tersedia. Gunanya untuk membunuh kuman atau bakteri yang ada di kain helm. Helm bebas jamur dan bakteri.

Kemudian pakai air bersih dan hangat untuk mencuci kain dan busa helm ini. Pemakaian air hangat ini memudahkan merontokkan kotoran yang menempel pada kain atau bodi helm.

Bisa memakai shampo atau sabun bayi untuk memudahkan mengangkat kotoran yang berupa minyak atau yang susah. Shampo ini lembut dan tidak akan merusak busa atau kain helm. Jangan gunakan sabun atau deterjen karena keras. Bisa merusak busa dan kain helm.

Bersihkan juga tali pengikat helm yang sering kena keringat dan mudah kotor dengan cara yang sama.

Bodi bagian luar dari helm dan lubang ventilasi helm yang kotor juga dibersihkan. Bisa dengan dilap atau jika kotorannya menempel kuat dibersihkan menggunakan campuran air hangat dan shampo kemudian dilap.

Visor sekalian dibersihkan. Semprotkan dulu air ke  visor agar kotoran yang menempel luntur. Jangan langsung di lap karena khawatir ada debu atau kotoran menempel. Bila di lap langsung, kotoran atau debu ini bisa membuat baret visor.

Setelah debu atau kotoran luntur baru dilap. Bilas dengan air bersih agar bodi helm luar, kain, busa, visor dan tali pengikatnya bersih.

Keringkan busa, kain, bodi dan visor yang basah ini, bisa dengan diangin-anginkan. Bisa juga dijemur namun jangan langsung kena sinar matahari, khawatir berdampak ke kain helm bisa cepat rusak.

Menjemur helm kadang diperlukan untuk mempercepat pengeringan helm. Karena bagian dalam helm kadang dengan diangin-anginkan aja gak cepat kering. Masih basah. Untuk mengeringkan dijemur namun tidak langsung kena sinar matahari.

Helm kering, jangan buru-buru digunakan. Semprotkan anti bakteri kembali dan pewangi helm untuk mencegah bakteri nempel kembali dan helm baunya wangi.

Helm siap dipakai dengan bau yang wangi dan kain helm yang sudah disemprot anti bakteri.

RELATED
NEWS