Veda Ega Pratama dan Muhammad Kiandra Ramadhipa menjalani akhir pekan yang menarik pada putaran keempat FIM JuniorGP di MotorLand Aragon. Kedua pebalap Indonesia tersebut masing-masing turun di kelas JuniorGP dan European Talent Cup. Mereka menjalani tiga dari empat hari pertama dengan feeling dan hasil bagus sebagai persiapan menghadapi balapan pada Minggu (27/7/2025).
Setelah menunjukkan konsistensi dan kecepatan yang bagus pada setiap sesi, Veda berhasil mengunci posisi start ke-9 JuniorGP yang merupakan hasil kualifikasi terbaiknya sejauh ini. Ramadhipa akan start dari posisi ke-4 ETC setelah menjadi yang tercepat di Grup B pada FP1 dan Practice. Sayangnya, dia harus menjalani long lap penalty pada bagian awal balapan.
Veda dan Ramadhipa mengawali FP1 pada Jumat (25/7/2025) dengan kuat. Veda berada di posisi ke-9 pada sesi pagi dengan catatan terbaik 1:58.907, sementara Ramadhipa menjadi yang tercepat di Grup B kelas ETC dengan waktu terbaik 2:02.450, seperti yang dia lakukan pada putaran sebelumnya di Magny-Cours. Pada sesi FP2 yang berlangsung sore, Veda mempertajam waktu terbaiknya menjadi 1:58.038 dan berada di urutan kelima tercepat. Ramadhipa yang fokus dalam penggunaan ban lama menjadi tercepat ketiga dengan 2:02.838.
Kondisi lintasan yang optimal pada Sabtu (26/7/2025) memudahkan Veda dan Ramadhiapa fokus agar bisa langsung lolos ke Q2.
Veda tidak mendapatkan masalah untuk mewujudkan target tersebut. Pabalap berbakat Astra Honda tersebut berhasil menempati urutan ke-9 tercepat pada sesi Practice JuniorGP. Yakin akan bisa mencatat waktu bagus, Veda turun ke lintasan sekitar satu menit setelah pebalap lain, agar bisa fokus pada kecepatannya sendiri. Setelah sesi pertama, dia berada di urutan ke-12, lalu mencatat beberapa lap dengan catatan konsisten di sekitar 1 menit 58 detik. Pebalap Indonesia tersebut turun pada menit-menit terakhir dan berharap bisa membalap sendiri lagi. Namun, kali ini dia bisa mendapatkan keuntungan dari slipstream dan bisa menajamkan waktunya sekaligus mencatat rekor waktu sekitar 1 menit 57 detik. Berada di posisi ke-9 tercepat menempatkannya di posisi top 10, setelah melakukan 11 lap dengan waktu terbaik 1:57.925.
Pada sesi Q2, Veda mencoba mengikuti pebalap lain di lintasan lurus MotorLand yang panjang, tetapi sekali lagi berhasil melakukan lap tercepat saat membalap sendiri. Dia bisa menyamai kecepatan yang didapatkan saat sesi pagi dan berhasil mengunci posisi start ke-9 dengan catatan 1:57.959, dengan total melakukan 7 lap.
Ramadhipa juga mencatat waktu terbaiknya akhir pekan ini saat turun pada sesi Practice, yang mengantarnya memimpin Grup B dan kombinasi dua grup. Pebalap Honda Asia-Dream Racing Junior Team tersebut memulai sesi sedikit lambat dibandingkan pebalap lain agar bisa membalap sendiri. Meskipun tidak melakukan slipstream, dia berhasil mengamankan satu tempat di Q2, berkat percobaan pertamanya, sekaligus memimpin sesi ini dari awal hingga akhir. Pada percobaan kedua, Ramadhipa bisa menajamkan waktunya di beberapa sektor, tetapi tidak bisa melakukan putaran lap yang sempurna. Waktu terbaiknya adalah 2:02.229, yang merupakan catatan tercepat keduanya akhir pekan ini.
Pada sesi Q2, Ramadhipa memacu motornya habis-habisan saat membalap sendiri, lalu berhasil memanfaatkan kecepatan grup pebalap lain untuk mencatat waktu lebih cepat. Setelah sesi Q2 Grup A yang berjalan singkat, Ramadhipa harus mengambil risiko demi bisa meraih pole position. Dengan sebelumnya berada di posisi kedua Grup B tetapi secara waktu masih tertinggal dari Grup A, Ramadhipa mencoba mengamankan paling tidak posisi kedua di grid. Namun, red flag membuatnya gagal melakukan putaran cepat. Dengan catatan 2:02.422, Ramadhipa mengamankan posisi start keempat. Sayangnya, Ramadhipa harus menjalani long lap penalty saat balapan Minggu, setelah melakukan latihan start ketika bendera merah berkibar pada sesi Q2, ketika sesi belum diputuskan akan dihentikan atau tidak.
Secara keseluruhan, Sabtu ini berjalan menjanjikan bagi dua pebalap muda Astra Honda tersebut, sekaligus membuka kesempatan untuk menutup akhir pekan ini dengan hasil luar biasa di MotorLand. Dari grid ke-9 yang merupakan posisi start terbaiknya sejauh ini di JuniorGP, Veda akan berusaha mempertahankan performa positif saat menjalani dua balapan 13 lap yang akan berlangsung Minggu (27/7/2025) pukul 16:00 dan 20:00 WIB. Ramadhipa mendapatkan posisi start bagus, yang menunjukkan konsistensinya di kelas ETC. Dia akan menjalani satu balapan pada Minggu, mulai pukul 18:00 WIB.
Semua balapan pada Minggu akan digelar untuk mengenang Pau Alsina, pebalap JuniorGP yang meninggal dunia saat menjalani tes di MotorLand.