Para peserta dari HDRP ditantang sejak Juni 2025 untuk mewujudkan karya modifikasi sesuai impian yang diinginkan.
Dalam pengerjaan modifikasi ini para peserta mendapatkan kesempatan belajar langsung dari mentor-mentor modifikasi andal seperti Lulut Wahyudi dari Retro Classic Cycles, Ajus Mulyawarman dari AMS Garage, Kengo Kimura dari Heiwa MC, Yayack Lekha dari Queenlekha Choppers serta pendampingan dari tim teknis AHM.
Selain tampilan, para peserta juga dituntut dalam menghadirkan karya modifikasi yang aman dan nyaman saat dikendarai.
Selain Vulla Hendrata yang mendapatkan kesempatan untuk membawa karyanya ke Mooneyes - Yokohama Hot Rod Custom Show 2025.
Kedua peserta HDRP lainnya juga tak kalah menarik karya yang dihasilkan. Builder asal Bekasi dari 902 Garage, Yusa Firdaus yang mengangkat konsep low rider pada Honda Stylo160 memiliki tantangan tersendiri dalam custom body work dengan ubahan suspensi dan ukuran ban sehingga memberikan kesan kekar. Sementara Lutvia Fasichin dari TCM melakukan ubahan dengan konsep streamliner, selama pengerjaan lebih dari tiga bulan ia melakukan beberapa parts secara handmade.
Pada Honda Dream Ride Project, para peserta dapat leluasa menghadirkan sepeda motor dengan gaya modifikasi yang diinginkan sekaligus memperkaya pengalaman memodifikasi sepeda motor.
Pada awal kegiatan ini, para peserta dibimbing untuk melakukan beberapa tahapan modifikasi agar menciptakan hasil yang maksimal, seperti pemilihan konsep, desain modifikasi, pemilihan material, mengatur jadwal pengerjaan, manajemen biaya, hingga aspek keamanan.